Sejarah Desa

Sejarah Desa

      Pada awalnya Desa Neglasari adalah salah satu bagian dari Kecamatan Ciomas Kabupaten Bgor Provinsi Jawa Barat, kemudian pada tahun 1990 Kecamatan Ciomas di pekarkan kembali menjadi 3 (tiga) Kecamatan yaitu, Kecamatan Ciomas, Kecamatan Tamansari dan Kecamatan Dramaga.

      Kecamatan Dramaga meliputi 10 Desa yaitu Desa Dramaga, Desa Ciherang, Desa Babakan, Desa Cikarawang, Desa Sukadamai, Desa Sukawening, Desa Sinarsari, Desa Purwasari, Desa Petir dan Desa Neglasari.

      Desa Neglasari sejak termasuk Kecamatan Dramaga di pimpin oleh Kepala Desa Neglasari bernama Sukarta Pandji (Periode 1979-1995), kemudian oleh Kepala Desa Ugan Purnama (Periode1995-2003), kemudian di Pimpin oleh Kepala Desa bernama Otong Hermansyah (Periode 2004-20008), & (Periode 2009-2014) dan sekarang di Pimpin oleh Kepala Desa bernama Yayan Mulyana (Periode 2015-2021).

        Konon katanya nama Desa Neglasari berasal dari kata Negla dan Sari, Negla artinya Jelas/Terang dan Sari artinya banyak mengandung Potensi, memeng konon kabarnya dahulu Desa Neglasari merupakan desa yang satu hamparan tempat yang kelihatan dari berbagai sudut setiap desa disekitarnya, dan konon katanya terutama dari sumber yang dapat dipercaya bahwa dahulu di Desa Neglasari banyak sekali potensi yang tersebar disekitar wilayah desabaik itu potensi alam maupun sumber daya manusia nya, terutama dari segi Nasionalisme pada jaman penjajahan dalam memepertahankan atau merebut kemerdekaan, terbukti dengan banyak pejuang NKRI yang berdomisili di Desa Neglasari (Veteran).